Selasa 2 September 2025
Assalamualaikum Ananda Shaleh dan Shaleha kelas. Bagaimana kabarnya hari ini ? Ibu guru berharap ananda semua dalam keadaan sehat Wal'afiat, dan bersemangat dalam belajar Aamiin Yaa Robb
Mapel Matematika
Tujuan Pembelajaran
Membandingkan dan mengurutkan berbagai pecahan termasuk pecahan campuran, melakukan operasi penjumlahan dan pengurangan pecahan, serta melakukan operasi perkalian dan pembagian pecahan dengan bilangan asli
Penjumlahan dan pengurangan pecahan berpenyebut sama dan tidak sama
- Penjumlahan: Jumlahkan kedua pembilangnya, sedangkan penyebutnya tetap sama.
- Contoh: 1/4 + 2/4 = (1+2)/4 = 3/4.
2. Pengurangan: Kurangkan kedua pembilangnya, sedangkan penyebutnya tetap sama.- Contoh: 3/5 - 1/5 = (3-1)/5 = 2/5
- 2. Jika Penyebut Berbeda (Pecahan Tak Serupa):
- Samakan penyebut: Cari KPK (Kelipatan Persekutuan Terkecil) dari kedua penyebut untuk dijadikan penyebut yang sama.
- Ubahlah pecahan: Ubah kedua pecahan menjadi pecahan yang senilai dengan penyebut baru.
- Jumlahkan/Kurangkan: Setelah penyebutnya sama, jumlahkan atau kurangkan pembilangnya sesuai operasi yang diminta.
- Contoh Penjumlahan: 1/2 + 1/3.
- KPK dari 2 dan 3 adalah 6.
- 1/2 = 3/6 dan 1/3 = 2/6.
- 3/6 + 2/6 = (3+2)/6 = 5/6.
Contoh Pengurangan: 3/4 - 1/2.- KPK dari 4 dan 2 adalah 4.
- 3/4 tetap 3/4.
- 1/2 = 2/4.
- 3/4 - 2/4 = (3-2)/4 = 1/4.
Sementara itu, simpul adalah bentuk ikatan pada tali atau benang. Ikatan ini dapat digunakan untuk barang-barang sesuai kebutuhan ataupun hanya untuk estetika.
Untuk dapat membuat makrame, seseorang perlu memiliki keahlian menyimpul tali mulai dari dua buah tali, empat buah tali, dan sebagainya untuk menghasilkan sebuah karya kerajinan tangan. Contoh hasil karya makrame, yaitu gelang makrame, pita makrame, dan sebagainya.
Bahan-bahan pembuat makrame
1. Serat alam
Umumnya, serat alam dibuat dari serat tumbuh-tumbuhan. Ciri-ciri serat alam, adalah teksturnya sedikit kasar dan serat dari tali dapat terlihat dengan lebih jelas. Contoh serat alam, yaitu serat kulit kelapa, serat pohon waru, dan serat rotan.
2. Serat buatan
Serat buatan merupakan serat atau tali yang berasal dari bahan sintetis. Umumnya, diproduksi dengan skala besar oleh pabrik benang.
Ciri-ciri serat buatan, yaitu halus, tahan lama, dan lebih kuat dari serat alami. Contohnya, serat dari nilon dan rafia.
Teknik pembuatan markame
1. Teknik anyaman
Teknik anyaman adalah teknik membuat karya seni rupa yang dilakukan dengan cara menumpang tindihkan (menyilangkan). Umumnya bahan anyam yang digunakan, yaitu berupa lungsi dan pakan.
Bahan-bahan anyaman ini dapat dibuat dari tumbuh-tumbuhan yang sudah dikeringkan, seperti lidi, rotan, akar, dan dedaunan untuk dijadikan suatu rumpun yang kuat (tampar).
2. Teknik simpul
Teknik simpul merupakan bentuk ikatan pada tali atau benang, ikatan ini bermanfaat untuk dijadikan hiasan. Teknik ini sering digunakan untuk membuat karya seni makrame.
3. Teknik rajut
Rajut adalah teknik membuat kain dan pakaian atau perlengkapan busana dari benang rajut. Untuk merajut, seseorang hanya menggunakan sehelai benang.
Teknik ini dapat dilakukan dengan tangan ataupun mesin. Teknik dasar dalam merajut, yaitu tusuk atas dan tusuk bawah. Tusuk atas dilakukan dengan cara mengaitkan benang dari arah depan, sementara tusuk bawah adalah mengait benang dari arah belakang.
4. Teknik menempel
Teknik menempel adalah merancang pembuatan karya seni rupa dengan cara melekatkan suatu bahan pada tempat tertentu. Bahan ini dapat menggunakan baik dengan bahan yang sama ataupun bahan yang berbeda.
0 komentar:
Posting Komentar