Rabu 24 September 2025
Assalamualaikum Ananda Shaleh dan Shaleha kelas. Bagaimana kabarnya hari ini ? Ibu guru berharap ananda semua dalam keadaan sehat Wal'afiat, dan bersemangat dalam belajar Aamiin Yaa Robb.
Matematika
Pelaksanaan Sumatif Harian
IPAS
Sistem Gerak Pada Manusia
Fungsi sistem gerak meliputi menopang tubuh, melindungi organ, memungkinkan pergerakan, dan tempat pembentukan sel darah.
Komponen Sistem Gerak
- Tulang (Rangka)
- Fungsi: Memberi bentuk tubuh, melindungi organ dalam, tempat melekatnya otot, dan tempat pembentukan sel darah.
- Contoh Organ: Tulang lengan atas, tulang hasta, tulang pengumpil, tulang paha, tulang kering, dll.
- Otot (Alat Gerak Aktif)
- Fungsi: Menggerakkan tulang dengan cara berkontraksi (memendek) dan relaksasi (memanjang).
- Contoh: Otot pada lengan atas, otot pada kaki, dan juga otot jantung.
- Sendi
- Fungsi: Menghubungkan dua tulang atau lebih sehingga tubuh bisa bergerak secara lentur.
- Contoh Jenis Sendi: Sendi putar (leher), sendi engsel (siku), dan sendi peluru (bahu/panggul).
Bagaimana Proses Gerakan Terjadi?
- Perintah dari Otak: Otak memberikan perintah untuk bergerak.
- Pesan Melalui Saraf: Saraf menyampaikan pesan dari otak ke otot.
- Otot Bergerak: Otot berkontraksi dan memanjang (relaksasi) untuk menggerakkan tulang.
- Pergerakan Sendi: Sendi memungkinkan tulang bergerak sesuai arah perintah, menghasilkan gerakan tubuh.
Fungsi Sistem Gerak Selain Bergerak
Selain untuk bergerak, sistem gerak juga berfungsi untuk:
Selain untuk bergerak, sistem gerak juga berfungsi untuk:
- Menegakkan tubuh (postur).
- Melindungi organ-organ penting, seperti otak yang dilindungi tulang tengkorak dan jantung serta paru-paru yang dilindungi tulang rusuk.
- Menjadi tempat pembentukan sel darah.
- Menyimpan mineral seperti kalsium
Macam-macam otot Pada Manusia
Manusia memiliki tiga jenis otot utama : otot rangka (otot lurik) yang bisa kita gerakkan secara sadar.
otot polos yang bekerja tanpa sadar di organ dalam , dan otot jantung yang khusus untuk
memompa darah dan juga bekerja secara tidak sadar
Berikut penjelasan lebih lanjut tentang tiga jenis otot tersebut:
- Otot Rangka (Otot Lurik)
- Bentuk dan Ciri: Otot ini menempel pada tulang dan memiliki penampilan bergaris-garis jika dilihat di bawah mikroskop.
- Cara Kerja: Otot ini bekerja secara sadar dan dapat dikendalikan oleh pikiran kita, misalnya saat kita ingin mengangkat tangan, berjalan, atau melambaikan tangan.
- Contoh: Bisep (otot di lengan atas) dan otot betis.
- Otot Polos
- Bentuk dan Ciri: Berbentuk gelondong dengan ujung yang meruncing dan hanya memiliki satu inti sel di bagian tengah.
- Cara Kerja: Otot ini bekerja secara tidak sadar atau otomatis, tanpa perlu kita pikirkan.
- Letak dan Contoh: Terdapat pada organ-organ dalam tubuh seperti lambung, usus, saluran pencernaan, pembuluh darah, dan rahim.
- Otot Jantung
- Bentuk dan Ciri: Memiliki bentuk yang bercabang dan tidak bergaris seperti otot rangka.
- Cara Kerja: Seperti otot polos, otot ini bekerja secara tidak sadar dan tidak pernah lelah, terus-menerus memompa darah ke seluruh tubuh.
- Letak dan Contoh: Hanya terdapat di dinding jantung dan berfungsi untuk menghasilkan denyut jantung.
0 komentar:
Posting Komentar