14 Oktober
2019
MATERI
AJAR
Kelas :
II
Semester :
I
Tema :
III / Tugasku Sehari-hari
Subtema : IV
/ Tugasku dalam Kehidupan Sosial
Pembelajaran : 1
dan 2
Kompetensi Dasar
Bahasa Indonesia
3.3 Menentukan kosakata dan konsep
tentang lingkungan geografis, kehidupan ekonomi, sosial, dan budaya di
lingkungan sekitar dalam bahasa Indonesia atau bahasa daerah melalui teks
tulis, lisan, visual dan/atau eksplorasi lingkungan.
SBdP
3.4 Mengenal pengolahan bahan
alam dan buatan dalam berkarya.
Matematika
3.5 Menjelaskan nilai dan kesetaraan
pecahan mata uang.
PKn
3.3 Mengidentifikasi
jenis-jenis keberagaman karakteristik individu di sekolah.
Tujuan Pembelajaran
1.
Dengan mengamati
denah rumah dan teks bacaan, siswa dapat menyebutkan isi teks berkaitan dengan
lingkungan geografis di rumah dengan percaya diri.
2.
Dengan
memperhatikan gambar, siswa dapat membandingkan pecahan uang secara cermat.
3.
Dengan mengamati
gambar, siswa dapat menyuarakan panjang pendek bunyi dengan percaya diri.
4.
Melalui kegiatan
diskusi siswa dapat menyampaikan perilaku yang sesuai dengan nilai Pancasila di
rumah.
Langkah-Langkah
Pembelajaran
Pendahuluan
1.
Guru bersama siswa berdoa,
membaca surah-surah pendek dan menyanyikan Lagu Wajib Nasional dan Mars Al
Azhar.
2.
Guru menyapa siswa,
menanyakan kabar, dan mengecek kehadiran siswa.
3.
Guru menyampaikan kegiatan pembelajaran yang akan
dilaksanakan.
4.
Guru
menginformasikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai setelah kegiatan
pembelajaran dilaksanakan.
Inti
1.
Mengamati cerita
yang berkaitan kehidupan sosial.
2.
Menemukan kosakata
berkaitan kehidupan sosial.
3.
Menghitung nilai
sekelompok pecahan uang.
4.
Menaksir harga
barang dengan sekelompok pecahan uang yang setara.
5.
Membuat prakarya
dari bahan alam.
6.
Mencermati isi teks
serta mengelompokkan perbedaan individu
berdasarkan jenis kelamin di sekolah.
Penutup
1.
Guru dan siswa
merefleksikan kegiatan pembelajaran yang telah dilaksanakan.
2.
Guru memberikan
tindak lanjut berupa soal latihan.
3.
Guru bersama siswa
berdoa untuk menutup pembelajaran.
Sumber Pembelajaran
dan Alat Peraga
·
Buku Guru Tema III
Tugasku Sehari-hari
·
Buku Siswa Tema III
Tugasku Sehari-hari
·
Buku Paket Bahasa
Indonesia, SBdP, Matematika, dan PPKn
·
Berbagai pecahan mata
uang.
·
Bahan prakarya dari
bahan alam dan buatan.
·
Teks cerita yang
berkaitan dengan kehidupan sosial.
Materi Pembelajaran
Siswa kelas 2 rajin belajar.
Mereka sering belajar kelompok.
Ibu guru membimbing siswa dalam kerja kelompok.
Semua siswa menghormati guru. Semua gurumenyayangi siswa.
Selama kerja kelompok, antarsiswa saling bekerja sama.
Menghormati guru dan menyayangi teman adalah tugas siswa.
Ibu guru mengingatkan Siti dan teman-teman untuk selalu
bekerja sama.
Kita tidak dapat hidup sendiri.
Semua orang membutuhkan orang lain.
Manusia adalah makhluk sosial.
Hari ini, ibu guru memberi tugas secara kelompok.
Setiap kelompok harus bekerja sama.
Tugasnya adalah membuat prakarya dengan bahan alami.
Sebelum membuat prakarya, setiap kelompok menyiapkan
bahan.
Bahan-bahan yang digunakan adalah biji-bijian.
Siti dan kelompoknya membeli kacang tanah, kacang hijau,
kacang kedelai, dan biji jagung.
Membuat Bingkai
Foto dari Biji-bijian
Bahan:
1. Karton 5. Kacang hijau
2. Lem 6. Kacang kedelai
3. Kacang tanah
7. Foto
4. Biji jagung
Alat:
1. Pena
2. Gunting
3. Penggaris
Cara Membuat:
1. Guntinglah karton membentuk persegi panjang. Hati-hati
saat menggunakan gunting!
2. Berilah garis di setiap pinggiran karton untuk membuat
bingkai.
3. Tempelkan biji yang kamu pilih di setiap sudut karton.
Berilah lem terlebih dahulu.
4. Setelah bingkai terpasang biji-bijian, pasang foto kamu.
Dalam membuat prakarya guru membagi siswa menjadi
kelompok. Beberapa kelompok putra dan
kelompok putri. Tulislah
nama anggota kelompok putra dan putri!
15 Oktober
2019
MATERI
AJAR
Kelas :
II
Semester :
I
Tema :
III / Tugasku Sehari-hari
Subtema : IV
/ Tugasku dalam Kehidupan Sosial
Pembelajaran : 3
Kompetensi Dasar
Bahasa Indonesia
3.3 Menentukan kosakata dan konsep
tentang lingkungan geografis, kehidupan ekonomi, sosial, dan budaya di
lingkungan sekitar dalam bahasa Indonesia atau bahasa daerah melalui teks
tulis, lisan, visual dan/atau eksplorasi lingkungan.
PKn
3.3 Mengidentifikasi
jenis-jenis keberagaman karakteristik individu di sekolah.
Matematika
3.5 Menjelaskan nilai dan
kesetaraan pecahan mata uang.
Tujuan Pembelajaran
1.
Dengan mendengarkan
dongeng, siswa mampu memahami isi teks berkaitan dengan kehidupan sosial di
sekolah.
2.
Dengan mengamati
gambar dan mendengarkan dongeng Gagak Sang Pembohong, siswa dapat mengenal
individu berdasarkan perbuatannya.
3.
Dengan mengamati
gambar dan teks yang ada, siswa dapat mengenal individu berdasarkan jenis
kelaminnya.
4.
Dengan mengamati
gambar dan teks yang disajikan, siswa dapat menentukan pecahan uang sesuai
harga barang dan menaksir harga barang.
Langkah-Langkah
Pembelajaran
Pendahuluan
1.
Guru bersama siswa
berdoa, membaca surah-surah pendek dan menyanyikan Lagu Wajib Nasional dan Mars
Al Azhar.
2.
Guru menyapa siswa,
menanyakan kabar, dan mengecek kehadiran siswa.
3.
Guru menyampaikan kegiatan pembelajaran yang akan
dilaksanakan.
4.
Guru
menginformasikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai setelah kegiatan
pembelajaran dilaksanakan.
Inti
1.
Mendengarkan cerita
yang berkaitan dengan kehidupan sosial.
2.
Mengamati gambar individu
berdasar jenis kelaminnya.
3.
Mengamati gambar
dan teks untuk menentukan pecahan uang sesuai harga barang.
Penutup
1.
Guru dan siswa
merefleksikan kegiatan pembelajaran yang telah dilaksanakan.
2.
Guru memberikan
tindak lanjut berupa soal latihan.
3.
Guru bersama siswa
berdoa untuk menutup pembelajaran.
Sumber Pembelajaran
dan Alat Peraga
·
Buku Guru Tema III
Tugasku Sehari-hari
·
Buku Siswa Tema III
Tugasku Sehari-hari
·
Buku Paket Bahasa
Indonesia, PKn, dan Matematika
·
Berbagai pecahan
uang
Materi Pembelajaran
Gagak Sang
Pembohong
Aku
adalah burung gagak. Makananku daging bangkai hewan lain, bulu dan paruhku
berwarna hitam, suaraku berkoak membuat merinding siapapun yang mendengarnya.
Walaupun aku makan daging tapi aku juga suka menyantap telur burung lain. Ini
adalah sepenggal kisahku.
Di
pagi yang cerah, empat burung pipit sedang bercanda penuh keakraban. Beberapa
saat kemudian, pandangan mereka tertuju ke arah dahan yang lebih tinggi. Di
atasnya, seekor burung bertengger memandangi mereka. Ia layaknya seorang raja
yang bijaksana. Warna hitam yang membalut tubuhnya, semakin membuatnya tampak
berwibawa.
“Hai
… burung kecil yang lucu. Aku adalah burung yang sedang tersesat. Aku meninggalkan
wilayahku karena di sana banyak pemburu yang mengincar kami. Bolehkah untuk
beberapa hari ini aku tinggal bersama kalian? Aku akan menjadi sahabat terbaik
dan siap membantu kalian”.
“Tentu
… !” teriak burung pipit riang. Burung pipit senang. Ia langsung mengutarakan
masalah yang sering menimpa mereka. Tampaknya mereka sangat percaya kepada
Gagak yang siap membantu.
“Kami
sedih sekali, setiap kali kami pergi mencari makan, telur-telur kami selalu
dicuri oleh ular,” ungkap pipit. Gagak mendengarkan dengan penuh saksama,
sambil ia berpikir untuk melaksanakan niat jahatnya.
“Baiklah,
serahkan saja urusanmu padaku. Silakan kau cari makan dan aku akan berjaga agar
telur-telurmu tidak dicuri lagi. Dasar burung ceroboh! Mereka sama sekali tidak
berhati-hati. Padahal, aku baru saja dikenalnya. Sekarang saatnya aku menikmati
telur-telur ini.
“krrch..pyar..
lezat sekali telur ini … hm….!! Gagak merasa lapar lagi. Tanpa keraguan… krcch
…pyar… telur-telur itu disantapnya. Saking lahapnya, tidak memedulikan
sekitarnya. Tanpa disadari, seekor cecak mengawasi perbuatannya.
Hari
mulai sore, saatnya burung-burung pipit beristirahat dan kembali ke sarang. Apa
yang terjadi ketika mereka tiba? Pipit sungguh terkejut dengan apa yang
dilihatnya. Telur-telurnya pecah berserakan.
“Siapakah
pelakunya? Ular tak pernah meninggalkan cangkang seperti ini.
“Hai
… burung pipit, aku sangat kasihan melihatmu. Aku tahu pelakunya adalah Gagak
yang licik. Aku melihatnya sendiri,” kata cecak. Keesokan harinya, gagak
menghampiri mereka. Ia tampak bersedih.
“Maafkan
aku burung-burung kecil yang lucu. Saat aku menjaga telurmu ada burung elang
mau mendatangi telurmu, lalu aku mengusirnya. Aku sangat kaget, ketika aku
kembali, telur-telurmu sudah pecah. Aku berjanji hal itu tidak akan terjadi
lagi” ungkap gagak tampak penuh penyesalan. Keempat burung pipit pergi agak
jauh dari sarangnya. Mereka bermusyawah di dekat rumah penduduk.
“Kita
harus memberi pelajaran kepada Gagak. Agar dia tahu kesalahannya”. Oke kita
bagi tugas, ada yang menyiapkan tempat, dan ada yang mematuk dahan pohon nangka
agar getahnya keluar. Ayo, kumpulkan getah sebanyak-banyaknya, lalu kita taruh
di sekeliling sarang”. Mereka bergotong royong.
Keesokan
harinya, gagak melaksanakan tugasnya menjaga telur. Di balik semak-semak,
burung-burung pipit memperhatikan dengan saksama.
“Hei
lihat, gagak itu mulai mendatangi telur-telurmu”. Bisik pipit. Belum sampai
gagak di telur itu, tiba-tiba kakinya terasa lengket dan tidak bisa bergerak.
“Gagak,
perbuatanmu sudah terungkap. Kamu tidak perlu mengelak. Jika benar ular yang
memakan telur-telurku, pastilah dia akan menelannya dengan kulitnya. Kalaupun
dimuntahkan, kulitnya pasti remuk. Cecak juga menjadi saksi atas perbuatanmu
yang tidak terpuji itu. “ kata burung pipit.
“Maafkan
aku burung pipit, selama ini aku telah membohongi kalian. Aku telah
memanfaatkan kepercayaan dengan memakan telur-telur kalian” kata burung gagak.
“Baiklah
kami maafkan, tapi kau harus berjanji untuk tidak mengulangi perbuatanmu lagi.“
Kata burung pipit.
Setelah kamu
mendengarkan dongeng yang dibacakan oleh ibu guru, jawablah pertanyaan berikut!
1. Apa yang
dilakukan Sang Gagak?
2. Apa yang
dilakukan burung pipit untuk menjebak Sang Gagak?
3. Apakah yang kamu
peroleh pada kisah di dongeng "Gagak Sang Pembohong"?
Isilah petak-petak
di bawah!
Mendatar adalah
siswa perempuan. Menurun adalah siswa laki-laki.
Hari ini, ibu guru
memberikan pengumuman.
Besok, sekolah Siti
akan mengadakan upacara.
Upacara tersebut
dalam rangka Hari Sumpah Pemuda.
Upacara akan
dihadiri oleh perangkat desa dan masyarakat.
Setelah upacara,
akan diadakan bakti sosial.
Bakti sosial
tujuannya memberi bantuan untuk masyarakat yang kurang mampu.
Siti dan
teman-teman juga menyiapkan bingkisan.
Mereka membelikan
buku, penghapus, pensil, dan alat tulis lain.
Berikut
barang-barang yang akan mereka sumbangkan.
16 Oktober
2019
MATERI
AJAR
Kelas :
II
Semester :
I
Tema :
III / Tugasku Sehari-hari
Subtema : IV
/ Tugasku dalam Kehidupan Sosial
Pembelajaran : 4
Kompetensi Dasar
Bahasa Indonesia
3.3 Menentukan kosakata dan konsep
tentang lingkungan geografis, kehidupan ekonomi, sosial, dan budaya di
lingkungan sekitar dalam bahasa Indonesia atau bahasa daerah melalui teks
tulis, lisan, visual dan/atau eksplorasi lingkungan.
PKn
3.3 Mengidentifikasi
jenis-jenis keberagaman karakteristik individu di sekolah.
Matematika
3.5 Menjelaskan nilai dan
kesetaraan pecahan mata uang.
Tujuan Pembelajaran
1.
Dengan mengamati
gambar dan isi teks yang disajikan, siswa mampu memahami isi teks berkaitan
dengan kehidupan sosial di sekolah.
2.
Dengan mengamati
isi teks yang disajikan dan penjelasan guru, siswa menemukan makna kosakata
berkaitan dengan kehidupan sosial di sekolah.
3.
Dengan mengamati
isi teks dan penugasan guru, siswa mengelompokkan perbedaan individu di sekolah
berdasarkan suku/asal daerahnya.
4.
Dengan mengamati
isi teks yang disajikan dan penjelasan guru, siswa dapat menyebutkan kesetaraan
beberapa nilai pecahan uang.
5.
Dengan mengamati
isi teks yang disajikan dan penjelasan guru, siswa dapat mengurutkan harga.
Langkah-Langkah
Pembelajaran
Pendahuluan
1.
Guru bersama siswa
berdoa, membaca surah-surah pendek dan menyanyikan Lagu Wajib Nasional dan Mars
Al Azhar.
2.
Guru menyapa siswa,
menanyakan kabar, dan mengecek kehadiran siswa.
3.
Guru menyampaikan kegiatan pembelajaran yang akan
dilaksanakan.
4.
Guru
menginformasikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai setelah kegiatan
pembelajaran dilaksanakan.
Inti
1.
Mencermati gambar
dan isi teks yang berkaitan dengan kehidupan sosial di sekolah.
2.
Mencermati isi teks
dan penugasan guru tentang perbedaan
individu di sekolah berdasarkan
3.
suku/asal
daerahnya.
4.
Mencermati teks
yang disajikan dan penjelasan guru untuk mengurutkan harga.
Penutup
1.
Guru dan siswa
merefleksikan kegiatan pembelajaran yang telah dilaksanakan.
2.
Guru memberikan
tindak lanjut berupa soal latihan.
3.
Guru bersama siswa
berdoa untuk menutup pembelajaran.
Sumber Pembelajaran
dan Alat Peraga
·
Buku Guru Tema III
Tugasku Sehari-hari
·
Buku Siswa Tema III
Tugasku Sehari-hari
·
Buku Paket Bahasa
Indonesia, PKn, dan Matematika
Materi Pembelajaran
Upacara Hari Sumpah
Pemuda
Upacara berlangsung khidmat.
Upacara diikuti seluruh siswa dan guru.
Pembina upacara memberi pengarahan.
Pembina upacara berpesan agar siswa terus rajin belajar.
Seluruh siswa harus bersatu membangun bangsa.
Kemudian ada petugas yang membacakan naskah Sumpah
Pemuda.
0 komentar:
Posting Komentar