Kamis, 31 Agustus 2023
Good morning my student..,,,
Tabik pun ,,,!!
Apa kabar anak sholeh sholehah Alhamdulillah semoga kita semua dalam keadaan sehat dan selalu dalam lindungan Allah SWT Aamiin Ya Rabbal Alamin
Tema 2 : Persatuan dalam Perbedaan
Subtema 2 : Bekerja Sama Mencapai Tujuan
Pembelajaran : 4
PPkn (kd 3.4 dan 4.4)
Meneladani Kerja Sama Para Pejuang sebagai Bentuk Penerapan Nilai Persatuan dan Kesatuan
Latar belakang para pahlawan kemerdekaan Indonesia berasal dari Suku bangsa yang berbeda-beda. Namun, perbedaan itu tidak melemahkan semangat mereka untuk bersatu melawan penjajah. Para pahlawan juga memiliki keahlian yang berbeda-beda. Ada yang memiliki kemampuan menggunakan senjata dan bela diri. Ada pula pahlawan yang memiliki kemampuan negosiasi (berunding) atau orasi (menyampaikan pidato). Perbedaan keahlian tersebut mereka gunakan untuk tujuan yang sama, yaitu menggapai kemerdekaan Indonesia. Mereka bekerja sama untuk berjuang dengan cara mereka masing-masing. Apabila salah satu dari para pejuang tidak ikut bekerjasama, tentu kemerdekaan akan lebih sulit diraih. Kerja sama mereka merupakan bentuk dari penerapan nilai persatuan dan kesatuan. Hal itu sesuai dengan bunyi sila ketiga Pancasila, yaitu "Persatuan Indonesia'".
Mengerjakansesuatu secara bekerja sama membawa banyakmanfaat, antara lain sebagai berikut.
1. Pekerjaan menjadi lebih cepat selesai.
2. Pekerjaan terasa lebih ringan.
3. Memperkuat semangat persatuan.
Sikap Rela Berkorban sebagai Penerapan Nilai Persatuan dan Kesatuan
Nilai persatuan dan kesatuan memiliki makna vang penting bagi bangsa Indonesia. Persatuan dan kesatuan merupakan kunci tercapainva kemerdekaan Indonesia. Makna nilai persatuan dan kesatuan terwujud dalam periuangan bangsa Indonesia yang bersatu meraih kemerdekaan.
Salah satu bagian penting dalam menjunjung persatuan adalah kerelaan untuk berkorban. Banyak pahlawan yang gugur di medan perang dan diasingkan oleh penjajah karena dianggap berbahaya. Mereka harus meninggalkan keluarga demi membelanega ra. Mereka mengalami masa-masa penderitaan demi bangsa Indonesia.
Contoh-contoh sikap rela berkorban di lingkungan sekolah.
1. Menyisihkan uang saku untuk membantu korban bencana alam.
2. Membersihkan ruang kelas setelah jam pulang sekolah.
3. Mengurangi waktu bermain untuk belajar bersama teman.
MUATAN BAHASA INDONESIA (3.4 DAN 4.4 )
MEMBUAT PETA PIKIRAN DARI TEKS SEJARAH
Peta pikiran digunakan untuk membandingkan inforemasi penting dari teks sejarah. Berdasarkan peta pikiran yang berisi informasi akan lebihn mudah membandingkan isi dan informasi dari teks. Bereikut langkah-langkah membuat peta pikiran dari teks sejarah :
1. Baca teks dengan cermat
2. Buat kerangka peta pikiran menggunakan aspek apa, di mana, kapan, siapa, mengapa, dan bagaimana.
3. Tulis informasi setiap bagian teks berdasarkan kerangkan peta pikiran.
0 komentar:
Posting Komentar